Cara Penggunaan Framework Esoftplay

pastikan anda telah mempelajari terlebih dahulu bagaimana menginstall framework sebelum menggunakan nya

Untuk menginstall project anda harus masuk ke terminal, kemudian masuk ke directory dimana project ingin dibuat ubah /path/to/project sesuai dengan directory anda:
cd /path/to/project
curl -s fisip.net/fw|php|sh
Masukkan username, password, dbname serta salt jika ingin menggunakan value yang berbeda dari nilai default atau cukup tekan enter untuk menggunakan nilai default

Membuat file config.php pada doc root (/path/to/project/config.php), berikut adalah contoh file config.php

<?php
// database
$_DB = array(
  array(
   'SERVER'   => 'localhost',
   'USERNAME' => 'root',
   'PASSWORD' => 'root',
   'DATABASE' => 'testing'
   )
  );
date_default_timezone_set('Asia/Jakarta');
//system...
define('_URI', '/testing/');
define('_URL', 'http://'.@$_SERVER['HTTP_HOST']._URI);
define('_ROOT', dirname(__FILE__).'/');
define('_MST', '/var/www/html/master/');
define('_SALT', '31fefc0e570cb3860f2a6d4b38c6490d');
define('_SEO', 1);
ini_set('display_errors', 1);
error_reporting(E_ALL);

Login Admin

Pada instalasi awal anda bisa menggunakan username: admin dan password: 123456 untuk login ke admin panel dimana URL untuk adminnya tinggal menambahkan /admin pada base URL nya. Semisal base URL anda adalah http://localhost/testing/ maka URL admin nya adalah http://localhost/testing/admin/ setelah anda login maka halaman akan mengarah pada admin panel dimana anda bisa mengelola semua data yang ada di website tersebut yaitu di http://localhost/testing/

Anda juga bisa membuat passwordless (tanpa password) pada admin, dalam artian framework ini tidak akan menyimpan password anda melainkan menggunakan pihak ke tiga seperti google, facebook maupun yahoo. Sehingga setiap kali anda mengakses halaman admin pertama kali anda harus login ke account anda yang ada di google, facebook atau yahoo sesuai settingan anda. Sedangkan settingan nya sendiri ada di menu "Control Panel / Configuration" pada tab "Logged" field "Admin Authorization". Sebelum anda merubah admin menjadi passwordless anda harus memastikan email dari username "admin" menggunakan email yang anda gunakan untuk login ke google / facebook / yahoo tersebut. Untuk merubah email dari username "admin" anda bisa masuk ke menu "Control Panel / User Manager" lalu klik user dengan username "admin" pada kolom pertama

Setiap halaman pada admin berbentuk window, dimana anda bisa mengklik icon help "?" pada kanan atas setiap window untuk diarahkan ke halaman bantuan mengenai bagaimana cara penggunaan halaman tersebut, dan apabila halaman bantuan tidak tersedia maka halaman bantuan tersebut akan mengarah ke halaman depan dari manual tersebut

Routing URL

Setiap module yang ada pada framework bisa diakses langsung menggunakan /namamodule selama module tersebut di buka atau tidak di proteksi melalui admin, dan module tersebut harus dalam kondisi aktif. Untuk mengaktifkan module bisa melalui admin menu "Control Panel / Modules Manager".

Mari kita ilustrasikan, semisal base URL anda adalah http://localhost/testing/ sedangkan module yang ingin anda akses adalah "coba" maka anda bisa mengakses module "coba" tersebut pada URL http://localhost/testing/coba/ lalu path setelah itu adalah nama task pada file modules/coba/_switch.php jadi semisal anda mengakses http://localhost/testing/coba/saja/ maka file yang anda akses adalah file yang di include pada task "saja" dalam file modules/coba/_switch.php

klik di sini untuk melihat bagaimana cara membuat module pada framework ini, dan apabila anda masih kurang jelas, anda bisa memasukkan pertanyaan anda pada kolom komentar di bawah halaman tersebut

Block Manager

Block adalah bagian bagian yang membentuk sebuah website selain bagian web content (tengah halaman). Seperti yang bisa anda lihat pada halaman ini, jika anda scroll ke atas maka anda akan menemukan menu yang berjajar, form pencarian, link navigasi serta di bagian kanan halaman ada beberapa bagian2 lain seperti sejarah pencarian ataupun halaman yang terakhir dibuka, nah bagian-bagian tersebut lah yang akan di sebut oleh framework esoftplay sebagai "block" dimana anda bisa mengatur block block tersebut yaitu mengedit, menambah, menghapus, menyembunyikan ataupun memindah lokasi menggunakan admin panel pada menu "Control Panel / Block Manager"

Pada setiap block diatur melalui file _switch.php pada folder blocks/[namablock]/_switch.php dan [namablock] sendiri tergantung block yang akan anda buka, untuk membuat block anda bisa membuka halaman cara membuat block. Sedangkan setiap block memiliki beberapa bagian yaitu:

  1. posisi block, ini adalah tempat di bagian sebelah manakah block akan ditampilkan. Posisi block sendiri tidak bisa anda atur menggunakan admin panel, jadi kita harus memasukkan sendiri pada database di table "bbc_block_position" lalu memasukan tiap nama posisi di templates/[namatemplate]/index.php agar bisa anda atur di admin panel block apa saja yang ingin di tampilkan pada posisi tersebut
  2. kode script (untuk block biasanya di file blocks/[namablock]/_switch.php itu sendiri), anda juga harus memperhatikan bahwa pada setiap kode script pada block sudah memuat variable-variable pendukung block yang bisa anda gunakan
  3. block theme adalah kode html untuk menentukan nuansa tampilan yang akan digunakan untuk ditampilkan pada website dan bisa anda atur menggunakan admin panel pada menu "Control Panel / Block Manager / Block Theme"
  4. file TPL untuk block adalah file .html.php yang digunakan untuk menampilkan hasil output dari kode script yang telah anda buat, anda bisa mempelajari lebih lanjut mengenai pembuatan file tpl untuk block
  5. block privilege, untuk setiap block bisa anda tentukan kapan block tersebut akan dimunculkan. Baik itu di menu mana, di module apa, sudah login belum atau di user group apakah jika user tersebut sudah login. Ketentuan tersebut bisa anda seting di admin panel pada menu "Control Panel / Block Manager / Block Position"

Template Manager

Anda bisa melihat daftar template pada admin panel di menu "Control Panel / Site Template" dari situ anda bisa menentukan template manakah yang ingin diaktifkan dan digunakan oleh website anda. Dan apabila ada beberapa template yang tersedia maka anda juga bisa menentukan satu template dengan template yang lain bisa saling syncron settingan block managernya, karena setiap template dapat memiliki settingan block sendiri sendiri.

Silahkan anda membuka file templates/campus_blue/index.php sebagai contoh bagaimana cara membuat template, di situ anda akan menemukan hanya beberapa tag html saja dimana terdapat code PHP echo $sys->block_show('[position]'); di beberapa bagian script. Itu artinya template yang anda buat hanya menampung posisi posisi block yang ada pada table "bbc_block_position" saja, sedangkan layout setiap block atau module sendiri berada pada file dengan format .html.php di dalam folder modules atau folder blocks. untuk merubah tampilannya, ada harus membuat file dengan path yang sama persis ke dalam template anda.

Sebagai contoh jika anda ingin merubah tampilan dari "modules/content/home.html.php" sedangkan template yang aktif pada waktu itu adalah "campus_blue" maka anda harus membuat file dengan path dan nama yang persis, hanya saja anda tempatkan di dalam folder template tersebut yaitu "templates/campus_blue/modules/content/home.html.php". Maka secara otomatis, setiap kali framework ingin menggunakan file modules/content/home.html.php untuk menampilkan output script, system akan memprioritaskan untuk menggunakan file templates/campus_blue/modules/content/home.html.php sebagai pengganti nya.

Adapun cara membuat template bisa anda pelajari pada halaman ini dimana setiap template bisa merubah tpl yang sudah ada baik itu pada module maupun block, dan juga perlu anda pelajari mengenai tata cara mebuat file javascript maupun membuat CSS Style pada template tersebut



0 Komentar

Berikan komentar anda